Kades dan Bendahara Desa Sei Tarolat masih bungkam terkait Silpa DD tahun 2022 dan tahun 2023 serta pengadaan Ketahanan pangannya.

Labuhan Batu, Radar Kriminal Kepala Desa(Kades)serta Bendahara Desa Sei Tarolat,Kecamatan Bilah Hilir, Kabupaten Labuhan Batu, Provinsi Suma...

Labuhan Batu, Radar Kriminal

Kepala Desa(Kades)serta Bendahara Desa Sei Tarolat,Kecamatan Bilah Hilir, Kabupaten Labuhan Batu, Provinsi Sumatera Utara,masih bungkam saat dimintai keterangan terkait penggunaan dan penyerapan Dana Desa di tahun 2022 dan 2023.

Berkali kali Kades Alwan munthe, dikonfirmasi terkait dana Silpa(Sisa lebih penghitungan anggaran) DD yang sudah terserap ditahun 2022 dan tahun 2023.Berdasarkan data yang dimiliki awak media,ditahun 2022 Desa sei tarolat berhasil menyerap DD dari APBN(Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara) sebesar Rp.847.687.000.Penyalurannya sudah ke RKD dengan 3x tahap penyaluran.Namun di tahun 2022 tersebut,DD yang belum teralisasi alias Silpa ada sekitar 199 juta.

Begitu juga ditahun 2023 Desa Sei Tarolat berhasil menyerap anggaran DD dari APBN sebesar Rp.1.091.971.000.Namun kemungkinan ada yang belum realisasi alias Silpa berkisar 188 jutaan.

Anehnya Kades dan Bendahara Desa Bu Kiki, masih bungkam dan tidak mau menjelaskan kepada awak media kemana uraian perginya dana Silpa tersebut. Sampai berita ini terbitpun,mereka berdua belum juga mau memberikan tanggapannya.Begitu juga saat disinggung terkait belanja ketahanan pangan ditahun 2023.Kades belum mau menjawab dimana belanjanya.Karena ditahun 2023 Desa Sei Tarolat ada belanja pengadaan ketahanan pangan sebesar Rp. 150.000.000,untuk pembelian ternak lembu, bibit padi dan bibit kelapa.Bersambung...(Sorta)