Kepsek buat kebijakan yang kontroversi sehingga penganggaran dan penggunaan dana BOS nya perlu dipertanyakan.

Labuhan Batu, Radarkriminal Kepala Sekolah Dasar 40 Kecamatan Bilah Hulu, Kabupaten Labuhan Batu, Provinsi Sumatera Utara, buat keputusan ya...

Labuhan Batu, Radarkriminal

Kepala Sekolah Dasar 40 Kecamatan Bilah Hulu, Kabupaten Labuhan Batu, Provinsi Sumatera Utara, buat keputusan yang mengundang kontroversi. Kebijakan yang diambil oleh Bu Musliana sejak menjadi Kepsek SD 40,Salah satunya adalah dengan tidak memperpanjang SK Penjaga Sekolah atas nama Ponirin.Entah apa sebabnya Kepsek Bu Musliana tidak lagi memperpanjang SK Penjaga Sekolah, tanpa konfirmasi pemberitahuan sebelumnya dengan Sdra.Ponirin.

Ponirin yang sudah bertahun tahun menjaga SD 40,membuat beliau bertanya tanya apa salahnya sehingga Kepsek tidak memperpanjang SKnya sebagai Penjaga sekolah. Ponirin sampai sekarang pun beliau masih membiayai pulsa token listrik di SD 40 tersebut.,"nggak ngerti aku bang, memang SK terakhirku waktu sama pak pandianganlah bang,memang Udah ada 3 bulan ini nggak keluar lagi honorku bang,"ujar Ponirin. 

"Kalaupun nggak diperpanjang nggak apa apanya bang, cuman..kalau bisa ya..'disampaikan dengan komunikasi bagus bagus".Akupun udah bertahun tahunnya di Sekolah ini ,buktinya beli arus token listrik sekolah masih aku yang beli bang"tambahnya lagi (Rabu16/10/2024).

Kepsek SD 40 Bilah Hulu,Bu Musliana belum memberikan tanggapannya saat ditanya terkait kebijakan tersebut.Apakah memang Dana BOS tidak mencukupi lagi sehingga SK penjaga Sekolah tidak bisa diperpanjang.Kemudian untuk pembiayaan arus token listrik sekolah,apa memang tidak bisa lagi di anggarkan,Untuk pembiayaan langganan daya dan jasa di Dana BOS.Sehingga harus melibatkan orang lain untuk membelinya, saat dihubungi melalui Whass App, jumat 18/10/2024.Ketika didatangin kekantornya ,Kepsek Bu Musliana tidak berada ditempat, (Sabtu 19/10/2024).(Sorta)