PANDEGLANG, RK Rakit atau getek adalah alat transportasi sungai yang berupa susunan benda yang bisa mengapung di atas air. Dan rakit merupa...
PANDEGLANG, RK
Rakit atau getek adalah alat transportasi sungai yang berupa susunan benda yang bisa mengapung di atas air. Dan rakit merupakan rancangan perahu paling dasar, yang cirinya tidak memiliki mesin untuk di operasikan.
Jenis rakit digerakkan atau di operasikan langsung oleh tenaga manusia menggunakan tongkat atau batang kayu-kayuan, Kamis(11/07/24).
Dikatakan sebut saja Mani (45) warga masyarakat Kecamatan Patia, seiring berjalannya waktu, dari tahun ke tahun sampai saat ini khususnya untuk di wilayah Kecamatan Patia, Kabupaten Pandeglang Provinsi Banten belum adanya solusi untuk mengatasi atau mengantisipasi bencana alam langganan (Banjir).
"Karena sudah tidak heran lagi bahwa di wilayah kami ini dapat di bilang rutin bencana alam dan atau mempunyai bencana langganan di setiap tahunnya yaitu "BANJIR", Kata Mani.
Maka dengan ini kami warga masyarakat melalui Kampung Siaga Bencana (KSB) mengusulkan atau memohon dengan sangat, kami warga masyarakat Kecamatan Patia meminta kepada unsur pemerintah baik dari pemerintah Desa se Kecamatan Patia, Pemerintah Kecamatan Patia, Pemerintah Kabupaten Pandeglang, Pemerintah Provinsi Banten dan Pemerintah Pusat, agar dapat merealisasikan keinginan kami ini untuk dibuatkan perahu rakit seperti yang sudah dijelaskan diatas, "Harapnya.
"Sekali lagi kami ingin di bantu jenis perahu rakit yang berbahan dasar dari drum dan besi, karena menurut kami itu akan lebih kuat pada saat di tumpangi oleh barang seperti sepeda motor dan orang-orang yang ingin melintas pada saat akses terputus oleh banjir.
Mengingat kejadian yang sudah di lewati kami warga pernah merasa kecewa terhadap oknum organisasi yang menurunkan bantuan perahu karet, yang mana pada saat warga mau minjam untuk memakai perahu tersebut tidak di perbolehkan malah di bawa pulang kembali sebelum banjir surut. "Itu perahu karet diturunkan lalu di tumpangi oleh mereka buat dokumentasi dan langsung di naikin kembali ke mobilnya Pak, kami warga ingin minjem juga gak boleh, " ucap warga.
Dengan demikian kami warga sudah mengadukan hal ini ke Relawan Kecamatan Patia (KSB), permohonan bantuan perahu rakit ini untuk beberapa titik di wilayah Kecamatan Patia yang sering terkena banjir, aduan tersebut di ungkapkan kepada saudara SABDA selaku ketua Kampung Siaga Bencana (KSB) Kecamatan Patia yang saat ini dinilai memberikan gerakan yang positif bagi kami.
"Disisi lain Sabda (Ketua KSB) Kecamatan Patia mengatakan, bahwa pihaknya sudah menerima keluhan masyarakat kaitan dengan permohonan di buatkannya perahu rakit untuk beberapa titik di wilayah Kecamatan Patia, "Karena kami ini hanya sebatas membantu di Kecamatan Patia, Insya Allah kami juga KSB akan berkoordinasi dengan Pemerintah Desa se Kecamatan Patia, Pemerintah Kecamatan Patia, Dinas Sosial Kabupaten Pandeglang, Dinas Sosial Provinsi Banten, hal ini sebagai tindak lanjut banyaknya permohonan dari warga masyarakat Kecamatan Patia khususnya yang sering terkena dampak dari bencana alam langganan BANJIR, "ucap Sabda.
"Selanjutnya semoga apa yang kita harapkan bersama ini dapat segera di realisasikan oleh baik dari Pemerintah Desa se Kecamatan Patia, Pemkab Pandeglang maupun dari Pemerintah Provinsi Banten dan Pusat, karena diperkirakan ini memakan anggaran sampe puluhan juta rupiah, mengingat banyak titik yang sering terkena dampak dari bencana alam tersebut, dan syukur-syukur di bantu juga oleh orang-orang baik seperti para donatur. Sehingga sebelum bencana alam banjir tiba seperti tahun-tahun sebelumnya kita warga wilayah Kecamatan Patia sudah mempunyai apa yang kita harapkan itu (Perahu Rakit)," Tutup Sabda.
(YEN)
COMMENTS